Model Pendidikan Karakter Berbasis Nilai Siri’
Abdul Waqif
Telah di baca oleh 0 pemustaka, dengan total durasi baca 00:00:00
Deskripsi Buku
Peradaban suatu bangsa sangatlah ditentukan oleh karakter masyarakatnya Plato Kutipan petuah Bugis menyatakan atutuiwi Siri mu nasaba Siri e modala kaminang maraja Naiya pasilaingengngengngi tauwe na olokolo e iyanaritu siri e Narekko de gaga Siri mu inrekko Siri Artinya jagalah Siri mu sebab siri i adalah modal yang paling utama Yang membedakan manusia dengan binatang hanyalah siri kalau tidak Siri mu maka pinjamlah Siri Benarlah pernyataan Plato dan begitu dalam makna petuah Bugis di atas Sayangnya kini kita dihadapkan pada kenyataan dengan banyaknya perilaku destruktif para pelajar yang merupakan calon generasi penerus bangsa Di sinilah pendidikan karakter menjadi sangat mendesak untuk diterapkan Implementasi pembelajaran pendidikan karakter akan menjadi lebih optimal jika diintegrasikan dengan nilai kearifan lokal Salah satu nilai kearifan lokal dalam budaya Bugis adalah nilai Siri yang dapat dimaknai secara personal dan sosial kultural Sesorang yang memiliki dan menjaga kehormatan diri atau harga dirinya siri akan menjadi mulia sebaliknya seseorang yang tidak memiliki dan tidak mampu menjaga kehormatan diri atau harga dirinya Siri akan menjadi malu bahkan hina Mereka yang tidak memiliki Siri bahkan dipandang tiada berbeda dengan binatang Pengembangan Model Pendidikan Karakter Berbasis Nilai Siri ini ditulis berdasarkan Disertasi Penulis untuk meraih gelar Doktor Sebuah buku yang dapat menginspirasi guru konselor pembina siswa dalam mengembangkan pendidikan karakter di sekolah dan juga bagi orang tua di rumah komunitas serta masyarakat secara umum di mana pun berada dengan kearifan budaya yang dimiliki "Peradaban suatu bangsa sangatlah ditentukan oleh karakter masyarakatnya, (Plato). Kutipan petuah Bugis menyatakan "atutuiwi Siri'mu nasaba Siri'e modala kaminang maraja. Naiya pasilaingengngengngi tauwe na olokolo'e iyanaritu siri'e. Narekko de'gaga Siri'mu inrekko Siri'. Artinya: jagalah Siri'mu sebab siri'i adalah modal yang paling utama. Yang membedakan manusia dengan binatang, hanyalah siri'. kalau tidak ...Siri'mu, maka pinjamlah Siri'. Benarlah pernyataan Plato dan begitu dalam makna petuah Bugis di atas. Sayangnya, kini kita dihadapkan pada kenyataan dengan banyaknya perilaku destruktif para pelajar yang merupakan calon generasi penerus bangsa. Di sinilah pendidikan karakter menjadi sangat mendesak untuk diterapkan. Implementasi pembelajaran pendidikan karakter akan menjadi lebih optimal jika diintegrasikan dengan nilai kearifan lokal. Salah satu nilai kearifan lokal dalam budaya Bugis adalah nilai Siri', yang dapat dimaknai secara personal dan sosial kultural. Sesorang yang memiliki dan menjaga kehormatan diri atau harga dirinya (siri') akan menjadi mulia, sebaliknya seseorang yang tidak memiliki dan tidak mampu menjaga kehormatan diri atau harga dirinya (Siri') akan menjadi malu bahkan hina. Mereka yang tidak memiliki Siri' bahkan dipandang tiada berbeda dengan binatang. Pengembangan Model Pendidikan Karakter Berbasis Nilai Siri' ini ditulis berdasarkan Disertasi Penulis untuk meraih gelar Doktor. Sebuah buku yang dapat menginspirasi guru, konselor, pembina siswa dalam mengembangkan pendidikan karakter di sekolah, dan juga bagi orang tua di rumah, komunitas, serta masyarakat secara umum di mana pun berada dengan kearifan budaya yang dimiliki.
